untuk yang abadi, apakah akan kekal ?
tiada selama hujan itu masih membawa gerimis
embun masih meneteskan di dedaunan rerumputan
dan masih akan membawa karam ;
jiwa telah tenggelam, hanyut tertelan
embun masih meneteskan di dedaunan rerumputan
dan masih akan membawa karam ;
jiwa telah tenggelam, hanyut tertelan
bila yang hilang adalah yang kekal
tak abadi sekian waktu mengikis
di persembunyian terang maupun gelap
dalam ruang pengap harapan berlabuh
untuk langkah dahulu yang semakin terhapus
tak abadi sekian waktu mengikis
di persembunyian terang maupun gelap
dalam ruang pengap harapan berlabuh
untuk langkah dahulu yang semakin terhapus
antara yang abadi dan yang hilang
di dasar perhentian rintih
rapuh persendian luluh jiwa memecah
tak ada yang akan mampu, yang bisa
mengurai laraku
di dasar perhentian rintih
rapuh persendian luluh jiwa memecah
tak ada yang akan mampu, yang bisa
mengurai laraku
untuk yang abadi atau yang hilang
cintamu yang hilang akan abadi untukku,
cintamu yang hilang akan abadi untukku,
kekasih
mantap son...
BalasHapusckckckck
thx gan . . .
BalasHapus